Beberapa Bahaya Merokok Setelah Makan

Beberapa Bahaya Merokok Setelah Makan


Bahaya merokok setelah makan tentu saja dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh manusia. Tidak sedikit perokok yang kesulitan dalam menghilangkan kebiasaan ini.

Kebanyakan perokok sudah terbiasa menghisap rokok setelah makan, bahkan hal ini dikatakan cukup lumrah untuk mereka. Para perokok juga sudah kebal dengan himbauan bahaya rokok di bungkusnya ataupun di media.

Meskipun sudah diperingatkan, tidak sedikit dari para perokok yang masih merokok dalam sehari-harinya. Merokok setelah makan sendiri juga sudah menjadi kegiatan yang rutin. Tapi jika kita mengetahui efek bahaya dari merokok sesudah makan tentunya tidak akan merokok lagi bukan?.
Beberapa Bahaya Merokok Setelah Makan

Merokok memang berbahaya untuk kesehatan tubuh kita, apalagi merokok setelah makan. Bahaya yang datang akan semakin cepat, dari 1 batang rokok yang dihisap setelah makan sama bahayanya dengan merokok sebanyak 10 batang.

Alasan tersebut masuk akal, karena peredaran darah pada saluran pencernaan akan meningkat setelah makan. Hal ini akan berakibat pada sejumlah besar kandungan dalam rokok yang masuk atau terserap merusak hati, pembuluh darah ke jantung, otak besar dan penyakit lainnya. Selain itu bahaya merokok lainnya seperti:

1. Memicu kanker paru-paru atau usus
2. Menyebabkan luka pada lambung
3. Menyebabkan radang usus
4. Radang hati
5. Mempercepat pembentukan batu empedu
6. Menyebabkan darah kotor
7. Memicu jerawat, penyakit kulit atau gatal-gatal
8. Memicu impoten
9. Gangguan kehamilan
10.Merusak jantung dan paru-paru
11.Tips Menghindari Rokok Setelah Makan

Merokok merupakan kegiatan yang tidak sehat dan tidak baik dilakukan untuk tubuh kita. Tidak hanya setelah makan saja, tapi untuk kegiatan sehari-harinya. Untuk menghindari kebiasaan tersebut dengan tidak membawa rokok saat akan makan. Dengan begitu kita tidak akan tergesa-gesa dan dapat menundanya.

Untuk menghindari bahaya merokok setelah makan, setelah makan sebaiknya langsung menggosok gigi, supaya dapat mengurangi sedikit dari keinginan merokok karena mulut sudah bersih dan kering. Makanlah di tempat makan yang memiliki keterangan dilarang merokok. Dengan begitu kita tidak akan merokok di sembarang tempat.

Untuk menghindari merokok kita juga dapat menyediakan permen sebagai gantinya. Cara ini sangat membantu, mengurangi rasa tidak nyaman dan rasa pahit pada mulut. Selain itu kita juga perlu mencari kesibukan dengan teman, mulai dari mengobrol atau kembali kerja.

Zat Berbahaya dalam Rokok
Untuk menghindari rokok, tentunya kita juga harus mengetahui zat berbahaya yang terkandung di dalamnya agar terhindar dari bahaya merokok setelah makan. Banyak kandungan berbahaya yang ada dalam rokok seperti nikotin, tar, karbon monoksida, karsinogen dan iritan.

Nikotin memiliki kandungan zat yang dapat menimbulkan efek candu. Perokok akan menjadi lebih sulit berhenti merokok dan nikotin juga dapat membekukan darah pada pembuluh darah arteri. Hal ini akan menyebabkan penyakit stroke, jantung dan anemia.

Zat tar merupakan bahan utama dari pembuatan aspal jalan dan berbahaya jika masuk dalam tubuh. Tar dapat menempel pada paru-paru dan menyebabkan kerusakan pada paru-paru tersebut.

Karbon monoksida memiliki zat yang dapat mengikat oksigen, jika kita merokok maka oksigen yang masuk dalam tubuh akan berkurang dan membuat gangguan pada organ tubuh vital. Sedangkan karsinogen dapat menstimulasi pertumbuhan sel kanker yang tidak normal.

Selain dari bahayanya yang mencapai 10 kali lipat, bahaya merokok setelah makan lainnya ada pada zat iritan karena bisa mengakibatkan saluran kotoran menjadi lebih kotor dan untuk para perokok akan lebih sering terserang penyakit pernafasan seperti penyakit infeksi paru-paru.